Close

Giat Sosial Hari Habitat Sedunia Kementerian LHK RI Bersama RJN Bekasi Raya 

Foto: Nety Widayati Direktur Pengendalian Pencemaran Air KLHK RI 
1780
ad

MEMOonline.co.id, Bekasi - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI bersama Ruang Jurnalis Nusantara (RJN) Bekasi Raya dan Kawali serta 24 kelompok relawan pencinta lingkungan hidup telah melakukan kegiatan sosial di Kali Cikarang tepatnya di Desa Danau Indah Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi Jawa Barat.

Kegiatan sosial yang dipimpin langsung oleh Nety Widayati selaku Direktur Pengendalian Pencemaran Air dalam rangka memperingati Hari Habitat Sedunia ini diawali dengan doa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta pembacaan puisi yang kemudian dilanjutkan dengan bersih-bersih sampah.

Selain tanam pohon dan susur sungai sambil tebar benih ikan, juga dilakukan dialog dengan para relawan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Eman Seketaris DLH Kab Beksi, Ka UPTD Wilayah III, perwakilan BPBD, DPSDABMBK, Dinas Perikanan dan Camat serta Lurah/ Kepala Desa wilayah Kecamatan Cikarang Barat.

Direktur Pengendalian dan Pencemaran Air KLHK RI Nety Widayati pun berterimakasih kepada Ruang Jurnalis Nusantara (RJN) Bekasi Raya dan para relawan atas dedikasi dan kepeduliannya terhadap lingkungan hidup.

"Khususnya terkait pencemaran dan kelanjutan ekosistem sungai," ucap NetyWidayati mengawali sambutannya.

Menjaga kebersihan lingkungan hidup, tegas Netty, harus diawali dari diri kita sendiri. 

"Sebagai contoh, ketika kita mau berbelanja sebaiknya membawa kantong/ keranjang yang ramah lingkungan sehingga dapat mengurangi volume beredarnya sampah plastik setiap harinya," ujarnya.

"Sebab perlu diketahui bahwa sampah plastik membutuhkan waktu lama untuk bisa terurai," jelas Netty.

Selain itu, lanjut Netty, peran para relawan juga sangat diharapkan oleh pemerintah setempat untuk dapatnya bisa membantu dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup.

"Para relawan bisa melaporkan atas kejadian pencemaran lingkungan hidup yang ditemui dan dilihat kepada dinas atau kementrian lingkungan hidup dan kehutanan untuk segera ditindaklanjuti," himbau Netty.

Dikesempatan yang sama, Ketua RJN Bekasi Raya Hisar Pardomuan menyampaikan perihal sampah sungai yang sudah terlihat mulai agak bersih di beberapa wilayah di Kabupaten Bekasi.

"Sudah mulai bersih berkat kerja keras Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi dan jajarannya bersama para relawan dan aktivis peduli lingkungan hidup," terang Hisar.

Namun Hisar berharap agar para relawan, utamanya kepada DLH Kabupaten Bekasi untuk bisa bekerja lebih ekstra lagi.

"Sebab hampir semua sungai di Bekasi tidak hanya tercermar sampah, tetapi sudah juga tercemar limbah. Baik itu oleh industri besar ataupun kecil maupun industri rumah," beber Hisar.

"Kabupaten Bekasi harus berani menindak dan memberikan sanksi tegas kepada para oknum pelaku sebagai efek jera agar pencemaran tidak terulang lagi," pungkasnya.

Penulis    : Bambang

Editor      : Udiens

Publisher : Syafika Auliya.

ad
TAG :
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

12

MEMOonline.co.id, Lumajang- Dugaan tambang pasir illegal di Kabupaten Lumajang kembali mencuat. Masyarakat meminta, aparat penegak hukum menindak...

40

MEMOonline.co.id, Lumajang- Optimalisasi penunjang sarana dan prasarana sektor pertanian terus dilakukan di lingkup desa di Kabupaten Lumajang Jawa...

421

MEMOonline.co.id, Sampang- H inisial, pelaku pembunuhan terhadap inisial Y beberapa waktu lalu di desa Bapelle, kecamatan Robatal, kabupaten Sampang,...

147

MEMOonline.co.id, Lumajang- Polisi terus mendalami motif pembunuhan di Jalan Raya Klakah Desa Mlawang tepat di seberang jalan SPBU Klakah Minggu dini...

360

MEMOonline.co.id, Sumenep- Sejumlah proyek hasil Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Jawa Timur 2024 di Kabupaten Sumenep diduga tidak memiliki prasasti...

Komentar