Tari Anak Dalam Festival Kreasi Anak Yatim di Sumenep Warnai Peringatan Isra’ Miraj Tahun 2023

Foto: Salah satu penampilan tari anak dalam Festival Kreasi Anak Yatim Pemkab Sumenep
1808
ad

MEMOonline.co.id. Sumenep - Festival Kreasi Anak Yatim yang digelar Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Minggu (19/02/2023) mewarnai peringatan Isra’ Miraj Nabi Muhammad SAW.

Kegiatan yang digelar di halaman pelataran Keraton Sumenep, Kelurahan Pajagalan, Kota Sumenep tersebut, dimaksudkan untuk memberikan ruang kepada para anak yatim, untuk menampilkan kreativitasnya.

Beberapa kreasi dari para anak yatim ditampilkan dalam kegiatan itu diataranya dari tari anak, hadrah, puisi, shalawat qasidah, pidato dengan tema sayangi anak yatim hingga pembacaan surat-surat pendek dan doa khotmil qur’an.

Hadir dalam kegiatan itu Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Wakil Bupati Dewi Khalifah, Sekda Edi Rasyiadi, Pimpinan OPD, Pimpinan Baznas dan ratusan anak yatim dari berbagai penjuru Kabupaten Sumenep.

Ceramah agama Isra’ Miraj diisi oleh KH Ali Rifqi Abdullah, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Ittihad Kecamatan Lenteng Sumenep.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi dalam sambutannya menerangkan, kegiatan itu selain memperingati Isra’ Miraj juga cara Pemerintah Kabupaten Sumenep memberikan panggung kepada para anak yatim untuk menampilkan kreativitasnya.

“Kegiatan Festival Kreasi Anak Yatim ini merupakan festival reguler yang akan kita laksanakan setiap tahun. Acara ini masuk dalam Calender of Event 2023,” kata Bupati Fauzi dihadapan hadirin.

Orang nomor satu dilingkungan Pemkab Sumenep itu melanjutkan, pihaknya berharap dengan kegiatan itu diharapkan bisa mengasah rasa keperdulian kepada sesama khususnya para anak yatim.

“Saya harap kita semua baik pejabat pemerintahan maupun tamu yang hadir bisa mengasah rasa dengan memberikan panggung kepada anak-anak kita, menyalurkan apa yang menjadi kreativitasnya,” tambahnya.

Tak lupa Bupati Fauzi mengucapkan terimakasih khusunya kepada para orang tua dan pendamping yang sudah mengantarkan para anak yatim. Ia juga meminta maaf jika kegiatan yang dilaksanakan tidak sempurna.

Dalam kegiatan itu juga diberikan santunan kepada 1000 anak yatim. Santunan tersebut diberikan langsung oleh Bupati Fauzi, Wabup Nyai Eva dan Sekda Edi Rasyiadi.

Penulis     :    Alvian

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Surabaya- Ratusan demonstran dari Gerakan Arek Suroboyo (GAS), gabungan komunitas ojek online, buruh, mahasiswa, dan warga Surabaya...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep menyerahkan penetapan pemenangan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati terpilih...

MEMOonline.co.id, Lumajang- LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) DPC Kabupaten Lumajang, menerima data RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok)...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa Pilkada 2024 yang diajukan pasangan calon (Paslon) 01, Ali Fikri -...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Dugaan tambang pasir illegal di Kabupaten Lumajang kembali mencuat. Masyarakat meminta, aparat penegak hukum menindak...

Komentar