Dihadapan Gubenur Jawa Timur, Bupati Fauzi Beberkan Langkah Taktis Turunkan Angka Kemiskinan di Sumenep

Foto: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Sumenep Achmad Fauzi serta beberapa anak penerima santunan
1684
ad

MEMOonline.co.id. Sumenep - Sejak dilantik menjadi Bupati beberapa tahun lalu, Bupati Sumenep Ach. Fauzi langsung melakukan langkah taktis untuk menurunkan angka kemiskinan di wilayahnya.

Saat itu, Bupati Fauzi langsung mengeluarkan surat edaran kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kabupaten Sumenep, agar mengumpulkan Infak dan Shodaqohnya, yang tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat.

Hal itu disampaikan Bupati saat memberikan arahan pada kegiatan Baznas Berbagi Ceria, yang digelar bersama Gubernur Jawa Timur, di Pendopo Keraton Sumenep, Minggu (02/04/2023).

Selain itu, pada acara tersebut juga ada pemberian santunan dan pemberian paket tas sekolah bagi 500 anak yatim piatu serta pembagian zakat produktif kepada 100 pelaku usaha ultra mikro.

Menurutnya, Infak dan Shodaqoh yang terkumpul dari para ASN langsung masuk ke rekening Baznas.

"Langsung masuk ke rekening Baznas untuk disalurkan melalui program-program untuk membangun Sumenep. Salah satunya untuk menekan angka kemiskinan," jelas Bupati.

Bupati menyebut, beberapa program Baznas yang dimaksud seperti pemberian santunan kepada anak yatim, beasiswa terhadap mahasiswa maupun masyarakat kurang mampu serta perbaikan bedah rumah untuk rumah tidak layak huni.

"Bekerjasama dengan Baznas Sumenep, beberapa program dilakukan untuk mempercepat menurunkan angka kemiskinan," terang Bupati.

Tidak hanya itu Bupati melalui Baznas, Pemkab Sumenep menyalurkan bantuan kepada pengusaha UMKM.

"Pasca covid19 para UMKM mulai kembali melakukan aktivitas perekonomian yang perlu dibantu," jelasnya.

Sementara itu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan jika pihaknya mendukung penuh semua kegiatan Baznas yang dilakukan selama Ramadhan.

"Bentuk dukungan terhadap Baznas, saya akan hadir di beberapa kegiatan. Salah satunya kegiatan santunan dan pemberian bantuan ini," ungkap Gubernur.

Pihaknya pun mengapresiasi bantuan terhadap pelaku ultra mikro. Sebab bantuan senilai Rp 500ribu diberikan akan bermanfaat.

"Ultra ini pelaku usaha dibawah mikro. Yang notabene usaha kecil seperti penjual gorengan, jamu, dawet dan lainnya. Insya Allah akan bermanfaat," tutur Gubernur.

Penulis     :    Gita Larasati

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Surabaya- Ratusan demonstran dari Gerakan Arek Suroboyo (GAS), gabungan komunitas ojek online, buruh, mahasiswa, dan warga Surabaya...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep menyerahkan penetapan pemenangan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati terpilih...

MEMOonline.co.id, Lumajang- LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) DPC Kabupaten Lumajang, menerima data RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok)...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa Pilkada 2024 yang diajukan pasangan calon (Paslon) 01, Ali Fikri -...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Dugaan tambang pasir illegal di Kabupaten Lumajang kembali mencuat. Masyarakat meminta, aparat penegak hukum menindak...

Komentar