Laskar Sape Kerrab Launching Jersey Home, Away and Third 2023/2024 Berikut Filosofinya 

Foto: Jersey Home Madura United 
1622
ad

MEMOonline.co.id, Pamekasan - Menyongsong kick-off Liga 1 2023-2024 yang tinggal hitungan hari, Madura United FC mempersembahkan Jersey Home, Away and Third terbarunya.

Dan pada kesempatan kali ini, Sang pembuat jersey, Annisa Zhafarina untuk pertama kalinya merilis jersey Home, Away and Third Madura United FC yang akan dipakai selama kompetisi Liga 1 2023-2024 beserta filosofinya.

"Untuk Jersey Home Terbaru Madura United FC masih dengan adat asli 'Madura Pesa’an' yang mempunyai garis horizontal. Beda dengan tahun ini, garis horizontal dibuat seakan dari kiri ke kanan menanjak keatas seperti maju dan suksesnya persepakbolaan di Pulau Madura," terang Annisa Zhafarina.

"Kemudian untuk Jersey Away, Putih bersih melambangkan kota yang disebut kota santri dan mencerminkan adat keagamaannya yang kental. Dengan sentuhan emas yangg menunjukan putih dalam emas," tuturnya.

Dan filosofi yang terakhir, lanjut Annisa, Jersey Third Madura United adalah Kekar dan gagah bersama warna hitam yang kokoh, mengusung jiwa yang berani dan kuat.

"Tapi jersey away dan third masih di launching besok," ungkap Annisa Zhafarina pada Senin (26/6/2023) pagi.

Penulis    : Bambang

Editor      : Udiens

Publisher : Syafika Auliya

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Surabaya- Ratusan demonstran dari Gerakan Arek Suroboyo (GAS), gabungan komunitas ojek online, buruh, mahasiswa, dan warga Surabaya...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep menyerahkan penetapan pemenangan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati terpilih...

MEMOonline.co.id, Lumajang- LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) DPC Kabupaten Lumajang, menerima data RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok)...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa Pilkada 2024 yang diajukan pasangan calon (Paslon) 01, Ali Fikri -...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Dugaan tambang pasir illegal di Kabupaten Lumajang kembali mencuat. Masyarakat meminta, aparat penegak hukum menindak...

Komentar