MEMOonline.co.id. Lumajang - Kabar duka datang dari Kabupaten Lumajang Jawa Timur. Tiga orang diantaranya Galih A.P (23), Candra Agustina (20) dan Galang N, meninggal dunia pasca tertimbun material longsor di lereng Kebun Salak di Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Jum'at (6/7/2023) dini hari.
Informasi dihimpun, ketiganya merupakan keluarga, orang tua (pasangan suami-istri) dan anak kandung. Tak disangka, malam itu nahas menimpa, disaat mereka terlelap tidur.
Pada awak media, Kepala Bidang Kedaruratan, Rehabilitasi, dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Joko Sambang mengakui jika intensitas hujan terbilang tinggi sejak semalam sebelum peristiwa terjadi. Bahkan, ia khawatir akan terjadi susulan.
"Sejak tadi malam sudah turun hujan. Sampai akhirnya longsor ditempat tinggal korban, yang menyebabkan seisi rumah (penghuni/korban -red) meninggal," kata dia.
Peristiwa itu ramai, mewarnai beranda percakapan sosial media. Imbauan agar tetap waspada hingga do'a pada ketiga korban.
Seperti dilansir dari akun tiktok @abifahaz, menulis berbagai kejadian pagi hari ini (07 Juli 2023) bajiir dan tanah longsor.
Mengupdate visual aliran air curah kobokan, senada menyampaikan pesan agar tidak melintasi jalus tersebut untuk sementara waktu, hingga situasi dipastikan benar-benar aman.
Hingga pagi ini, informasi dihimpun media ini, hujan masih melanda kawasan tersebut.
Penulis : Hermanto
Editor : Udiens
Publisher : Syafika Auliyak