Alhamdulillah ! Pasung ODGJ di Desa Pace Jember Dilepas Dinsos

MEMOonline.co.id. Jember - Dinas Sosial (Dinsos) Jember terus mendorong Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rehabilitasi Sosial untuk menggerakkan bebas pasung di masyarakat dengan koordinasi lintas instansi.

Pasien Orang dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) yakni Samsul Arifin, Warga Desa Pace, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember.

Pelepasan pasung itu merupakan pengembangan inovasi dari instansi terkait.

Menurut Keterangan keluarga, Samsul Arifin dipasung oleh keluarga karena perilaku yang dianggap mengganggu seperti suka mengamuk, merusak barang, berjalan tanpa tujuan, serta membahayakan dirinya dan orang lain.

Disisi lain, TKSK Kecamatan Silo Ridwan menjelaskan upaya ini merupakan tindak lanjut dari asesmen yang sebelumnya dilakukan oleh Pekerja Sosial.

"Klien atas bama Syamsul Arifin ini kondisinya sudah membaik. Dia juga mulai pulih. Emosinya juga sudah terlihat lebih stabil. Jadi sudah bisa dilakukan pelepasan hari ini (14/7)," ucap TKSK Silo, Ridwan Jaelani.

Selanjutnya, Dinas Sosial (Dinsos) Jember bersama Peksos Kemensos, TKSK Silo, pendamping Kesehatan Jiwa (Keswa) Puskesmas Silo 2, Kepala Dusun Sukmoilang, Plt Kepala Desa Pace, serta perwakilan Camat Silo membuka pasungannya pada Jumat, 14 Juli 2023, sekitar pukul 14.WIB.

Sesaat seusai dilepas, Syamsul Arifin langsung membersihkan sekujur tubuhnya kemudian mendapatkan perawatan lanjutan dari Dinsos Jember berupa pemberian vitamin dan beberapa obat.

Kendati demikian, Dinsos Jember tidak semerta-merta melepas begitu saja tanpa adanya kontrol secara berkelanjutan, namun akan tetap melakukan pemantauan sampai kondisi Syamsul Arifin dipastikan sembuh total.

"Ini awal yang baik bagi klien kami. Kalau nanti dibutuhkan bantuan apapun, kami siap melayani. Kami juga sudah memberikan nomor kontak kami kepada keluarga Bapak Syamsul," ujar Ridwan.

Sebelumnya, Jember- Setelah ramai diberitakan bahwa di Desa Pace, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember terdapat satu orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) bernama Syamsul Arifin dipasung oleh orangtuanya sendiri di satu kamar sempit berukuran 2x3 meter, akhirnya Dinas Sosial Kabupaten Jember langsung terjun ke lokasi.

Penulis     :    Zainullah

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

THIS IS AN OPTIONAL

Technology

• 18/10/2024 - 20:29

1156

Dituduh Lakukan Pelecehan, Warga Sumenep Jadi Korban Laporan Palsu Wanita Cantik

MEMOonline.co.id, Sumenep- Seorang warga Desa Gapura, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep, bernama Andi, menjadi korban tuduhan palsu yang berujung...

• 18/10/2024 - 19:07

10901

Diduga Dianiaya Oknum Polisi, Warga Pinggir Papas - Sumenep Babak Belur di Kafe

MEMOonline.co.id, Sumenep- Seorang warga Sumenep, Taufikurahman, diduga menjadi korban penganiayaan oleh oknum polisi bersama lima orang...

• 18/10/2024 - 17:45

1243

Tokoh Lumajang Utara, H. Biarsum: Saya Mutlak Pilih Bunda Indah - Mas Yudha

MEMOonline.co.id, Lumajang- H. Biarsum, tokoh masyarakat asal Desa Mlawang Kecamatan Klakah Lumajang, memantapkan pilihannya pada pasangan...

• 18/10/2024 - 17:10

1152

Mendadak Mati di Perlintasan KA Ledokombo, Mobil Putih Bernopol N 1527 DM Tiba - Tiba Hidup Lagi dan Tabrak Motor Didepannya Hingga Terlempar ke Jurang Sedalam 5 meter

MEMOonline.co.id, Jember- Lakalantas terjadi di perlintasan kereta api mobil bernopol N 1527 DM warna putih yang ditumpangi bersama penumpang lainnya...

• 18/10/2024 - 15:29

1077

SMSI Sumenep Gandeng KPU Sosialisasikan Pilkada 2024 ke Komunitas Kepulauan

MEMOonline.co.id, Sumenep- Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sumenep sukses menggelar sosialisasi Pilkada Serentak 2024 dengan menggandeng Komisi...