Surabaya Berduka, Bom Bunuh Diri Meledak Hampir Bersamaan di Tiga Lokasi

Foto: korban ledakan bom bunuh diri di gereja santa maria surabaya
934
ad

MEMOonline.co.id, Surabaya - Ledakan Bom bunuh yang terjadi di tiga lokasi di Surabaya, Minggu (13/5/2018), menorehkan luka mendalam bagi warga Jawa Timur khususnya, dan warga Indonesia umumnya.

Pasalnya, lodakan Bom  yang terjadi di tiga lokasi yang ke semuanya gereja, tidak hanya merusak bangunan saja. Melainkan ledakan Bom itu, juga telah merenggut beberapa nyawa, dan melukai beberapa warga.

“Iya benar terjadi tiga ledakan,” kata juru bicara Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Frans Barung Mangera.

Adapun tiga lokasi yang menjadi sasaran Bom bunuh diri, adalah di Gereja Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel, Kecamatan Gubeng. Kemudian, lokasi kedua terjadi di sebuah gereja di Jalan Diponegoro, dan lokasi ketiga sebuah gereja di Jalan Arjuna.

“Ada tiga TKP. Gereja Santa Maria, gereja di Jalan Diponegoro, dan gereja di Jalan Arjuna,” ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera di lokasi.

Hingga saat ini, pihak polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara dan melakukan identifikasi di lokasi kejadian.

Ledakan Bom di tiga tempat berbeda itu, terjadi dalam rentang waktu yang nyaris bersamaan.

Ledakan terjadi di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela Jalan Ngagel Madya Nomor 1, Kelurahan Baratajaya, Kecamatan Gubeng, Surabaya, diduga dilakukan dengan bom bunuh diri menggunakan sepeda motor sekitar pukul 07.15 WIB.

Sejumlah akun di media sosial juga mengunggah beberapa foto dan video ihwal ledakan bom itu. Polisi memasang garis polisi dari semua arah dalam radius 100 meter dari titik kejadian. Warga diminta menjauh.

Tim Gegana melakukan penyisiran untuk mencari kemungkinan ada bom yang lain. Mobil ambulans terlihat bolak-balik dari lokasi menuju rumah sakit.

“Nanti informasi berkembang akan kami sampaikan, mohon bersabar,” terang Frans Barung. (Ina/diens)

 

 

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Jember- Pemerintah Desa (Pemdes) Panca Karya, Kecamatan Ajung Kabupaten Jember, Jawa Timur, menggelar karnaval budaya sebagai...

MEMOonline.co.id, Jakarta- Albany Pasya, seorang pemuda 21 tahun yang sedang berfokus pada pelestarian budaya . Sebuah program “BBC atau Be Bright...

MEMOonline.co.id, Sumenep- KPU Sumenep resmi mengumumkan hasil verifikasi administrasi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep pada Sabtu...

MEMOonline.co.id, Jember- Bagi masyarakat yang memiliki anak penyandang disabilitas juga tidak perlu minder, tumbuhkan kepercayaan diri pada mereka...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Setelah sekian lama publik bertanya-tanya siapa gerangan oknum Event Organizer (EO) pemborong ratusan event di Kalender...

Komentar