Bersama Dinsos P3A, Ketua TP PKK Sumenep Salurkan Bansos Lansia

Foto: Ketua TP PKK Nia Kurnia Fauzi bersama Sekdis Dinsos Sumenep saat menyerahkan bansos lansia
1142
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep- Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumenep bersama Ketua Tim Penggerak Pembsedayaan Kesejahteraan Kekuarga (TP PKK) Sumenep serahkan bantuan sembako bagi para wanita lanjut usia (lansia) di Desa Torbang, Kecamatan Batuan.

Kegiatan tersebut berlangsung di Balai Desa Torbang, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Penyerahan bantuan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Ketua TP PKK Sumenep Nia Kurnia Fauzi Wongsojudo, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Ir. Edy Rasyiadi, Sekretaris Dinsos P3A Sumenep Kusmawati.

Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep Nia Kurnia Fauzi, sebelum menyerahkan Bantuan Sosial (Bansos) secara simbolis kepada wanita lanjut usia (Lansia) di Desa Torbang Kecamatan Batuan, melakukan santunan kepada para anak yatim.

"Hari ini kita serahkan bantuan sembako kepada ibu lansia. Selain bantuan sembako juga pemberian bimbingan fisik mental spiritual dan sosial kepada keluarga penyandang disabilitas terlantar, anak terlantar lanjut usia terlantar, gelandangan dan pemgemis" katanya, Selasa (12/12/2023).

Nia Kurnia menyampaikan, tugas TP PKK adalah turut serta memberdayakan kesejahteraan keluarga. Maka sebagai organisasi kemasyarakatan mempunyai tugas memberdayakan perempuan dan berpartisipasi dalam pembangunan kesejahteraan Indonesia.

"Ini adalah bagian bagaimana kita mendukung pembangunan kesejahteraan masyarakat. Bantuan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah Kabupaten Sumenep kepada masyarakat, ditengah melonjaknya harga sembako," ujar Nia.

Anggota DPRD Sumenep itu berharap, kepada pemerintah Kabupaten Sumenep agar bantuan semacam ini bisa kontinu. Mengingat para wanita lansia ini sangat tua sekali maka di perlukan bantuan dari pemerintah.

"Mudahi-mudahan dengan melalui program ini, wanita lansia dapat terbantu dan dapat jaminan dalam kebutuhan makan setiap harinya dan Kabupaten Sumenep terbebas dari kemiskinan ektrim," terangnya.

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Sosial P3A Sumenep Drs Achmad Dzulkarnain melalui Kabid Rehsos Fajarisman menyampaikan, penerima bansos lansia di kabupaten Sumenep tahun 2023 sebanyak 6.000 orang.

"Untuk tahun 2023 ini, kita programkan sebanyak 6.000 orang yang akan menerima Bansos Lansia, dengan rincian: Kecamatan Kota Sumenep Sebanyak 1.291 orang, Kecamatan Kalianget 1.430 orang, Kecamatan Manding 765 orang, Kecamatan Batuan 567 orang, Kecamatan Talango 1.225 orang, Kecamatan Saronggi 721 orang," terang Fajar.

Dikatakan Fajar, Bantuan Sosial (Bansos) kepada Lansia berupa beras 5 kg minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 kg dan mie instan. Semoga bisa sedikit membantu ibu-ibu lansia, di tengah situasi tingginya harga beras yang sejatinya terjadi di seluruh dunia.

"Mudah-mudaham bantuan ini dapat mengurang beban ekonomi terhadap para lansia, ke depan pemerintah akan terus berupaya melakukan hal yang sama," pungkasnya.

Penulis     :    Alvian

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Jember- Pemerintah Desa (Pemdes) Panca Karya, Kecamatan Ajung Kabupaten Jember, Jawa Timur, menggelar karnaval budaya sebagai...

MEMOonline.co.id, Jakarta- Albany Pasya, seorang pemuda 21 tahun yang sedang berfokus pada pelestarian budaya . Sebuah program “BBC atau Be Bright...

MEMOonline.co.id, Sumenep- KPU Sumenep resmi mengumumkan hasil verifikasi administrasi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep pada Sabtu...

MEMOonline.co.id, Jember- Bagi masyarakat yang memiliki anak penyandang disabilitas juga tidak perlu minder, tumbuhkan kepercayaan diri pada mereka...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Setelah sekian lama publik bertanya-tanya siapa gerangan oknum Event Organizer (EO) pemborong ratusan event di Kalender...

Komentar