MEMOonline.co.id, Bangkalan- Ketua DPC Nasdem Bangkalan, KH. Nasih Aschal menepis adanya video dirinya yang dituding mendukung pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Mathur Husairi dan Jayus Salam.
Pria yang akrab disapa Ra Nasih ini menegaskan bahwa video yang beredar tersebut merupakan rekaman lama yang diambil saat acara seminar kepemimpinan di Sekolah Tinggi Agama Islam Syaikhona Kholil (STAIS), bukan dukungan politik.
"Itu bukan video dukungan politik tapi itu video lama yang berisi kegiatan seminar, " ujarnya, Jumat (6/9).
Menurut Ra Nasih, seminar tersebut diadakan sebelum Mathur Husairi dan Jayus Salam resmi menjadi pasangan bakal calon bupati yang terdaftar di KPU Bangkalan.
Ia menjelaskan, acara tersebut dihadiri oleh beberapa tokoh yang saat itu disebut-sebut sebagai calon bupati. Selain Mathur dan Jayus, tokoh-tokoh seperti Syafiuddin Asmoro dan Mahfud juga diundang, meskipun hanya Mathur dan Jayus yang hadir.
“Saya tegaskan, video itu diambil sebelum Mathur dan Jayus menjadi calon resmi, dan seminar tersebut diadakan untuk membahas kepemimpinan dan bukanlah dukungan politik,” imbuhnya.
Ra Nasih juga menegaskan loyalitasnya kepada keputusan Partai Nasdem yang telah mengusung Lukman dan Fauzan sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati Bangkalan.
“Sebagai Ketua DPC Nasdem Bangkalan, saya patuh pada instruksi partai. Saya tegak lurus mendukung keputusan partai untuk mengusung Lukman Hakim dan Fauzan Ja’far,” tambahnya.
Dengan klarifikasi ini, Ra Nasih berharap tidak ada lagi kesalahpahaman terkait video yang beredar dan memastikan bahwa dirinya tetap komitmen pada keputusan partai. Yakni mendukung pasangan Manfaat (Lukman Hakim dan Fauzan Ja’far).
"Kami berharap tidak ada lagi yang 'menggoreng' video-video lama di masa Pilkada ini, " pungkasnya.
Penulis : Julian
Editor : Udiens
Publisher : Syafika Auliyak