Melalui BKPSDM, Pemkab Sumenep Launching Layanan "Pensiun Duduk Manis"

Foto: Bupati Sumenep dan Wakil Bupati saat tekan tombol Louncing aplikasi "Pensiun Duduk Manis"
1086
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep- Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), meluncurkan inovasi di bidang pelayanan publik, yakni “Layanan Pensiun Duduk Manis" yang sudah dirancang sejak tahun 2023.

Layanan ini menggunakan media pendukung Aplikasi Smart ID Card, SIMPEG dan terus dikembangkan sejalan dengan terwujudnya komitmen antar stakeholders (BKN, BKPSDM, BKAD, PT.Taspen, Bank Mandiri Taspen dan Perangkat Daerah).

Dengan penambahan fitur pada Aplikasi SIC (Smart ID Card) dan Aplikasi SIMPEG (Sistem Informasi Kepegawaian) yang memang sudah menjadi icon BKPSDM Kabupaten Sumenep, Layanan Pensiun Duduk Manis ini dirancang untuk mempercepat dan mempermudah proses pengurusan pensiun bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), diharapkan mampu memangkas proses bisnis dalam pelayanan ASN.

Arif Firmanto, Plt. Kepala BKPSDM Sumenep, menyatakan bahwa Inovasi Layanan ini merupakan terobosan penting dalam memperbaiki sistem pelayanan pensiun.

Sebelumnya, banyak ASN mengalami keterlambatan dalam menerima Surat Keputusan (SK) pensiun, pangkat pengabdian, tunjangan hari tua, hingga gaji pertama pensiun.

Dengan " Layanan Pensiun Duduk Manis," seluruh proses administrasi menjadi lebih terstruktur, terukur dan dapat diselesaikan tepat waktu.

Aplikasi yang terhubung dengan Smart ID Card (SIC) ini memberikan notifikasi enam bulan sebelum masa pensiun tiba.

"Setelah penerapan aplikasi ini, ASN yang memasuki masa pensiun bisa mendapatkan SK, tunjangan, dan gaji pertama pada awal bulan pensiun tanpa perlu repot mengurus dokumen secara manual," jelas Arif, Kamis (12/09/2024).

ASN tak lagi menghadapi birokrasi yang rumit, karena semua proses dikelola oleh operator instansi terkait, tanpa perlu tatap muka, kecuali ada kendala.

Inovasi ini juga merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap ASN yang telah berdedikasi selama bertahun-tahun. Dengan aplikasi ini, SK pensiun bisa diterima tiga bulan sebelum masa pensiun.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menegaskan bahwa inovasi ini adalah bagian dari transformasi pelayanan publik yang lebih cepat dan mudah.

Aplikasi ini memberikan kepastian dan kenyamanan bagi ASN yang akan pensiun, sehingga proses administrasi selesai lebih cepat.

"Dengan inovasi ini, kami berharap ASN dapat menikmati masa pensiunnya tanpa terbebani urusan administrasi yang rumit," tutupnya.

Penulis     :   Alvian

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Jakarta- Rapat pleno perdana Pengurus PWI Pusat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) digelar di Jakarta pada Rabu (18/9/2024), tepat...

MEMOonline.co.id, Sampang- Jajaran Polres Sampang menangkap seorang pria berinisial IK (49), warga Paonjenan Timur, Kecamatan Batu Marmar, kabupaten...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, meresmikan Graha Wiyata MAN Sumenep pada Selasa...

MEMOonline.co.id, Bogor- Jajaran Direksi Perumda Air Minum Tirta Kahuripan menyapa para pelanggan teladan di Kantor Pusat Perumda Air Minum Tirta...

MEMOonline.co.id, Sumenep- RSUD dr. H. Moh Anwar (RSUDMA) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus berupaya meningkatkan layanan dan fasilitas...

Komentar