MEMOonline.co.id, Jember- Sejumlah daerah di kabupaten Jember diterjang banjir akibat intensitas curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Jember sejak pukul 12.30 WIB. Siang.
Daerah yang dilaporkan terdampak banjir di antaranya, Kelurahan Sumbersari, Kaliwates, dan Desa Rambigundam di Kecamatan Rambipuji.
Limpahan air yang menerjang permukiman penduduk itu. Berdasarkan laporan awal dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Jember, banjir terjadi akibat penyempitan drainase.
Selain itu tak sedikit yang tertutup material tanah dan sampah, serta saluran selokan yang terhalang bangunan.
Puncaknya, pada pukul 16.50 WIB, banjir mencapai ketinggian antara 20 hingga 100 cm di beberapa titik.
Menurut Kepala BPBD Jember, Widodo Juliyanto, penyebab utama banjir adalah buruknya sistem drainase.
“Saluran selokan di beberapa lokasi sempit dan banyak yang tertutup oleh bangunan. Hal ini membuat aliran air tidak lancar, sehingga air meluap ke jalan dan pemukiman,” jelas Widodo dalam laporan tersebut.
Hingga pukul 19.00 WIB, BPBD Jember bersama berbagai pihak telah melakukan sejumlah langkah, seperti koordinasi lintas instansi, asesmen lokasi terdampak, dan dokumentasi.
Tim gabungan dari BPBD, TNI/Polri, perangkat desa, relawan, dan warga setempat juga membantu penyedotan air menggunakan alat alkon di rumah-rumah warga.
Kepala BPBD Jember menegaskan pentingnya sinergi antara masyarakat dan pemerintah dalam mengatasi banjir ini.
“Kami mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan saluran air. Selain itu, pembangunan harus memperhatikan fungsi drainase agar kejadian seperti ini tidak terulang,” pungkasnya.
Penulis : Zainullah
Editor : Udiens
Publisher : Syafika Auliyak