MEMOonline.co.id, Lambar – Warga Pemangku Wono Rejo pekon Rowo Rejo, kecamatan suoh, Kabupaten Lampung Barat, dihebohkan serangan gerombolan gajah, yang turun dari hutan setempat, Sabtu (16/6/18), sekitar pukul 04.30 wib.
Sebab, kawanan gajah liar yang sebelumnya hanya merusak tanaman pertanian, kali ini lebih berani memasuki kawasan pemukiman, dan merusak rumah warga.
Sesuai yang dihimpun media ini di lapangan, ada dua rumah warga yang rusak akibat serangan kawanan gajah liar itu.
Rumah tersebut, adalah milik Anton Cahyadi (rusak ringan), dan rumah milik Hendi Adi Wijaya (rusak berat).
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, padahal saat kejadian, rumah Hendi Adi Wijaya sedang ditempati bersama istri dan anaknya, yang baru berumur 7 tahun.
Dan informasi terakhir dari warga, sampai saat ini Rombongan Gajah masih berada di belukar dan sekitaran kebun milik Hendi Adi Wijaya.
Sementara Kapolres Lampung Barat AKBP Tri Suhartanto, SIK. Membenarkan peristiwa serangan gerombolan gajah liar itu.
Dan saat ini, pihaknya sudah menerjunkan anggotanya untuk menghalau rombongan gajah liar bersama warga.
“Anggota sudah di lapangan bersama warga untuk menghalau Gajah-gajah liar tersebut, dengan cara membunyikan kentongan dan petasan,” kata Kapolres Lampung Barat AKBP Tri Suhartanto, SIK. Sabtu (16/6/2018).
Selain itu, pihaknya saat ini juga tengah berusaha menghubungi pawang dari sekolah gajah Way Kambas, untuk menanggulangi gajah-gajah itu.
Dan sambil menunggu kedatangan pawang gajah datang, pihaknya menghimbau warga untuk tidak menyakiti ataupun melukai gajah tersebut, serta menghimbau warga untuk berada di lokasi yang aman.
“Kami menghimbau warga untuk tidak menyakiti dan melukai gajah-gajah itu. Karena gajah tersebut adalah aset negara yang dilindungi secara nasional bahkan internasional,” pungkasnya. (red)
Dikutip Dari: Kejarfakta.com