MEMOonline.co.id, Sumenep - Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora), Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengklaim wisatawan yang datang ke daerahnya sudah mencapai 6 ribu orang, selama 6 bulan terakhir.
Hal itu diungkapkan Kabid Pariwisata Disparbudpora Sumenep, Ahmad Khalili, yang mengatakan jika sejak Januari hingga Juni 2018 jumlah pengunjung ke berbagai tempat wisata di Sumenep, jumlahnya mencapai 603.446 orang.
Bahkan Khalili menyebutkan rincian wisatawan yang datang itu adalah: pada bulan Januari sebanyak 85.872 orang, Februari 69.885 orang, Maret 90.689, April 125.134 orang, Mei 86.479 orang, dan bulan Juni 145.387 orang. Dari 603.446 pengunjung, terdiri dari 602.229 Wisatawan Nusantara.
"Sementara untuk wisatawan manca negara mencapai 1.217 orang," katanya.
Menurutnya, data itu merupakan data wisatawan yang berkunjung ke 25 objek wisata, baik wisata alam dan juga wisata religi di Sumenep.
Jumlah pengunjung terbanyak adalah wisata religi, yakni Asta Tinggi sebanyak 134.625 pengunjung Asta Tinggi dan Asta Sayid Yusuf 83.700 kunjungan.
Setelah itu disusul oleh wisata buatan, seperti wisata Bukit Tinggi yang mencapai 48.932 pengunjung, Wisata Pantai Lombang yang merupakan milik pemerintah menyedot 41.746 wisatawan.
"Untuk destinasi favorit wisatawan manca negara paling banyak dikunjungi yakni Gili Labak dengan angka 440 pengunjung. Kemudian di susul Pantai Sembilan 313, lalu Giliyang sebanyak 110 pengunjung," tukasnya.
Salah satu faktor tingginya pengunjung itu karena meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mengembangkan wisata.
"Alhamdulillah hingga pertengahan tahun 2018 ini sudah lebih setengah juta, itu sesuai dengan program Visit Sumenep yang dicanagkan Pemkab," tegasnya. (Ita/diens)