Soal Isu Tes Urine Komulatif Bacaleg, Amin Makmun : Dukung Penuh Permintaan Masyarakat Pamekasan

Foto : Amin Makmun, S.H Bacaleg Dapil V Pamekasan
1290
ad

MEMOonline.co.id, Pamekasan - Beredarnya isu tes urine komulatif bagi bakal calon legislatif (bacaleg) yang di minta oleh masyarakat Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mendapat dukungan penuh dari salah satu Bacaleg Dapil V Kecamatan Pademawu, Galis dan Larangan, Amin Makmun S.H, Minggu (29/07/2018).

Awalnya, permintaan itu bermula dari beredarnya informasi di media sosial (medsos) terkait salah satu Bacaleg yang ditengarai positif memakai Narkotika. Sehingga masyarakat Kabupaten Pamekasan berinisatif untuk melakukan tes urine komulatif bagi Bacaleg Pamekasan 2019 nanti.

Supaya masyarakat Indonesia, khususnya Pamekasan benar-benar memiliki Wakil Rakyat yang bebas Narkoba, dalam artian tak menyentuh dan menggunakan barang haram tersebut.

Amin Makmun, S.H, Bacaleg Dapil V Pamekasan dari Partai Demikrasi Indonesia (PDI) Perjuangan mengatakan, sangat mendukung penuh atas permintaan masyarakat Pamekasan terkait adanya tes urine komulatif bagi Bacaleg Pamekasan 2019 nanti.

"Agar masyarakat tau dan merasa bangga jika nanti wakilnya itu benar-benar tidak terlibat atau terjerumus ke barang haram itu (Narkotika), jika sudah jelas-jelas tak makai kan menjadi kepuasan masyarakat tersendiri," kata Amin.

Amin Merdeka, sapaan akrabnya, yang juga menjadi Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Pademawu Pamekasan meminta kepada seluruh elemen pemerintah yang ada sangkut pautnya dengan program itu untuk mendukung penuh dan proaktif atas inisiatif masyarakat.

Sementara itu, Luthfiadi, selaku pegiat pergerakan di Kabupaten Pamekasan mengatakan, awal inisiatif tes urine kolektif tersebut, berawal dari duduk bersama dengan masyarakat, sehingga menimbulkan beberapa pertanyaan, seperti halnya adanya dugaan para Bacaleg bersih dari Narkoba.

"Sehingga diawali dengan hal tersebut, kami selaku pegiat pergerakan di Kabupaten Pamekasan, melanjutkan aspirasi masyarakat untuk melaksanakan kegiatan Tes Urine bersama Bacaleg di Kantor KPU, yang rencananya akan menggandeng para organisasi anti Narkoba di Kabupaten Pamekasan, Seperti halnya BNK, GP2AN, dan juga akan melibatkan Polres Pamekasan Bagian Narkoba," ucap Luthfiadi saat dimintai keterangan melalui via WhatsApp.

Lebih lanjut, Luthfiadi yang juga pernah menjadi bagian dari Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Pamekasan menuturkan, tujuannya sangat simple, yaitu agar nantinya DPRD Pamekasan benar-benar bersih dari Narkoba, dan langkah ini pertama kali dilakukan di Indonesia. (Faisol)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Lumajang- Dugaan tambang pasir illegal di Kabupaten Lumajang kembali mencuat. Masyarakat meminta, aparat penegak hukum menindak...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Optimalisasi penunjang sarana dan prasarana sektor pertanian terus dilakukan di lingkup desa di Kabupaten Lumajang Jawa...

MEMOonline.co.id, Sampang- H inisial, pelaku pembunuhan terhadap inisial Y beberapa waktu lalu di desa Bapelle, kecamatan Robatal, kabupaten Sampang,...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Polisi terus mendalami motif pembunuhan di Jalan Raya Klakah Desa Mlawang tepat di seberang jalan SPBU Klakah Minggu dini...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Sejumlah proyek hasil Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Jawa Timur 2024 di Kabupaten Sumenep diduga tidak memiliki prasasti...

Komentar