Foto: Pelaksanaan Uji Kompetensi ASN Kabupaten Bekasi
Pemkab Bekasi Gelar Uji Kompetensi Jabatan
Foto: Pelaksanaan Uji Kompetensi ASN Kabupaten Bekasi
MEMOonline.co.id, Bekasi - Cikarang Pusat - Dalam rangka meningkatkan kompetensi para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menggelar Uji Kompetensi Jabatan Administrasi terhadap pejabat eselon III dan pejabat eselon IV, Di Gedung Wibawa Mukti, Deltamas - Cikarang Pusat, Rabu (27/2/2019).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) itu dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Uju, yang diikuti sekitar 920 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari perwakilan Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Sekda Kabupaten Bekasi, Uju, mengatakan bahwa salah satu langkah utama dalam mewujudkan sistem merit Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah dengan memiliki peta kompetensi oleh seluruh pegawai.
Uji Kompetensi Jabatan Administrasi ini diharapkan dapat memotret sekaligus menyusun profil kompetensi pegawai yang duduk dalam jabatan administrasi.
"Tentunya saya berharap kegiatan ini dapat dilakukan secara bertahap kepada seluruh pegawai yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan perundang-undangan sehingga seluruh pegawai dapat dipotret dan disusun profil kompetensinya secara menyeluruh," ucapnya.
Lebih lanjut, Uju, menjelaskan bahwa kegiatan ini perlu dilaksanakan agar menjadi pemahaman bersama bahwa dari hasil uji kompetensi ini akan ada masukan data pegawai di aplikasi Bisma untuk dijadikan profil masing-masing PNS.
"Kita ingin ASN Kabupaten Bekasi ini benar-benar punya kualitas, punya kompetensi," ujarnya.
"Saya sangat mengapresiasi sebagai upaya penataan manajemen PNS yang transparan dan akuntabel dalam mewujudkan Bekasi baru, Bekasi bersih,"tuntasnya.
Sementara, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Bekasi, Oded Supriyatna Yahya, menyampaikan kegiatan uji kompetensi ini sebagai bahan kebijakan tersedianya data profil kompetensi pegawai sebagai bahan kebijakan pembinaan pegawai, baik melalui pengembangan kompetensi maupun pengembangan karir pegawai.
Kompetensi, jelas Odet, yang dilakukan terhadap para ASN ini akan dilaksanakan selama 3 hari, yakni dari 27 Februari - 01 Maret dengan jumlah 320 peserta untuk tahap pertama, kemudian untuk tahap kedua, berjumlah 300 dan untuk tahap ketiga berjumlah 300 peserta.
"Saya berharap seluruh pegawai dapat senantiasa meningkatkan kompetensi diri sehingga menjadi aparatur yang kompetitif dan berkinerja tinggi, serta memiliki zona integritas di lingkungan kerja masing-masing pegawai,"tutupnya. (Bam/Diens).
THIS IS AN OPTIONAL
Technology
Resmi! KPU Sumenep Tetapkan Pemenang Pilkada 2024
MEMOonline.co.id, Sumenep- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep menyerahkan penetapan pemenangan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati terpilih...
Kantongi RDKK, LIRA Siap Jadi Garda Terdepan Sejahterakan Petani 'Jangan Ada Penyelewengan Pupuk Subsidi'
MEMOonline.co.id, Lumajang- LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) DPC Kabupaten Lumajang, menerima data RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok)...
Gugatan Ditolak MK, Paslon Fikri - Unais Gagal Batalkan Hasil Pilkada Sumenep
MEMOonline.co.id, Sumenep- Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa Pilkada 2024 yang diajukan pasangan calon (Paslon) 01, Ali Fikri -...
Illegal Mining di Lumajang Mencuat. Tosan : Saya Khawatir Terjadi Salim Kancil Jilid 2
MEMOonline.co.id, Lumajang- Dugaan tambang pasir illegal di Kabupaten Lumajang kembali mencuat. Masyarakat meminta, aparat penegak hukum menindak...
Demi Tingkatkan Kesejahteraan Petani, Pemdes Tumpeng Lumajang Genjot Swasembada Pangan
MEMOonline.co.id, Lumajang- Optimalisasi penunjang sarana dan prasarana sektor pertanian terus dilakukan di lingkup desa di Kabupaten Lumajang Jawa...
Komentar