Awal  2020, Semua Rumah Penerima PKH dan BPNT di Sumenep Akan Ditandai. Bagi yang Malu Rumahnya Ditandai, Segera Buat Pernyataan Mundur

Foto: Dzulkarnaen, Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep
3625
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep - Dalam waktu dekat, Dinas Sosial Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, akan memberikan tanda atau label, pada  rumah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

“Awal tahun 2020, setiap rumah penerima manfaat PKH dan BPNT akan diberi tanda. Rumah mereka akan ditulis jelas sebagai penerima bantuan sosial dari pemerintah. Biar semuanya jelas, dan bantuan pemerintah tepat sasaran,” kata Dzulkarnaen, Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep, Senin (2/12/2019).

Lanjut Zul, pihaknya sudah melakukan sosialisasi, bahkan program iti direncanakan terealisasi tahun 2020.

“Tahun 2020 nanti kita lakukan labelisasi untuk penerima bantuan. Khususnya penerima PKH dan BPNT,” katanya, Jum’at (29/11/2019).

Menurutnya, labelisasi rumah Penerima PKH dan BPNT itu dilakukan, dalam rangka penertiban, supaya bantuan pemerintah tepat sasaran.

“Tujuannya, ya agar bantuan pemerintah tepat sasaran. Dan bagi penerima yang malu rumahnya ditandai, ya segera buat pernyataan mundur sebagai peneri bantuan pemerinta," pungkas Dzulkarnaen.  (Rawi/diens)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Surabaya- Ratusan demonstran dari Gerakan Arek Suroboyo (GAS), gabungan komunitas ojek online, buruh, mahasiswa, dan warga Surabaya...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep menyerahkan penetapan pemenangan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati terpilih...

MEMOonline.co.id, Lumajang- LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) DPC Kabupaten Lumajang, menerima data RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok)...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa Pilkada 2024 yang diajukan pasangan calon (Paslon) 01, Ali Fikri -...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Dugaan tambang pasir illegal di Kabupaten Lumajang kembali mencuat. Masyarakat meminta, aparat penegak hukum menindak...

Komentar