MEMOonline.co.id, Bekasi - Cikarang Pusat - Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja,.berdasarkan SK Nomor : 821.2/Kep161-BKPP/2020, tanggal 29 Januari 2020, melantik 14 pejabat struktural di lingkup Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi, di Gedung Wibawa Mukti-Cikarang Pusat, Jum'at (31/1/2020).
Dalam sambutannya, Eka, mengatakan bahwa pergantian jabatan adalah upaya penyegaran kepada perangkat daerah agar dapat mengoptimalkan kembali kinerjanya dan rotasi-mutasi merupakan hal yang biasa dalam kepemerintahan.
"Saya harap pejabat yang baru saja dilantik agar segera beradaptasi dengan memperhatikan tupoksi sebagai perangkat daerah dalam meningkatkan pelayanan publik," ucapnya.
Eka menuturkan, terkait semua bentuk permasalahan yang ada di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, pihaknya meminta agar pelayanan publik lebih ditingkatkan, khususnya yang berkaitan dengan administrasi kependudukan yang merupakan salah satu hak pelayanan dasar masyarakat.
"Untuk itu, saya minta para pejabat struktural yang ada di Disdukcapil dapat meningkatkan prestasi kerja, inovasi, membangun zona integritas agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik sesuai visi misi Kabupaten Bekasi yaitu "Bekasi Baru Bekasi Bersih," ujarnya..
Eka juga berharap, Disdukcapil bisa bekerja lebih baik lagi. Berikan pelayanan yang terbaik buat masyarakat. Masalah pembuatan KTP, KK yang ada di Disdukcapil Eka minta agar prosesnya lebih mudah dan tidak menunggu terlalu lama.
"Saya harap KTP yang sudah jadi kalau bisa diantar kerumah warga masing-masing, jadi tidak ada lagi pelayanan yang antri," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Eka, juga menyerahkan 617 Surat Keputusan (SK) tugas kepada Kepala Sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Bekasi.
Bupati berharap kepada para Kepala Sekolah yang baru saja diberikan SK tugas, agar membenahi pendidikan untuk memajukan pendidikan yang ada di Kabupaten Bekasi.
Eka, mengungkapkan bahwa masih banyak kondisi sekolah yang hampir ambruk dan tidak mempunyai fasilitas yang memadai.
"Saya minta tanggung-jawabnya untuk memajukan pendidikan yang ada di Kabupaten Bekasi. Jadi Kepala Dinas kita, tidak usah mengusulkan sekolah yang baru. Tuntaskan urusan pembangunan sekolah, bangunan yang sudah mau roboh, dan bangunan yang sudah usang, kita perbaiki dulu harus kita renovasi dulu, kita perbarui termasuk kursinya," tuturnya.
Selain itu, Eka, ingin para Kepala Sekolah berinovasi guna membangun Bekasi Baru Bekasi Bersih.
"Saya ingin setiap Kepala Sekolah memiliki komitmen yang sama dengan saya untuk memperbaiki pendidikan di Kabupaten Bekasi, caranya, yakni mendorong setiap sekolah untuk berinovasi," pungkas Bupati. (Bam/Diens)