![](/img/full/?file=uNewsIMG-125f153d0039abe_1595227392.jpg)
MEMOonline.co.id, Sumenep - Kondisi pelabuhan Kalianget yang mengalami kerusakan diberbagai titik terus disorot. Pasalnya, pelabuhan yang bersakala Nasional itu hingga kini tak kunjung diperbaiki.
Anggota komisi III DPRD Sumenep H Mas'ud Ali menyampaikan, pihaknya sangat prihatin melihat kondisi pelabuhan Kalianget tersebut.
"Sudah sekian tahun rusak, tapi tetap dibiarkan dan belum diperbaiki," katanya. Senin (20/7/20).
Menurut politisi dari kepulauan Sapudi itu, jika tetap dibiarkan, kerusakan pelabuhan akan bertambah parah dan bisa membayahakan keselamatan penumpang.
"Kan ada anggarannya, perawatan dan pemeliharaan pelabuhan itu kan sudah diatur di APBD," ujarnya.
Selain perbaikan pelabuhan Kalianget, Ia berharap terhadap pemerintah daerah (Pemda) agar tidak menambah pelabuhan baru. Pasalnya, di Kabupaten Sumenep jumlah pelabuhan rakyat cukup banyak.
"Hanya buang-buang anggaran saja, alangkah baiknya kalau fokus menambah volume pelabuhan yang sudah ada dan meningkatkan kualitasnya," terang dia.
H Mas'ud mengungkapkan, pelabuhan tambat labu di sejumlah daerah perkampungan nelayan 90% banyak tidak digunakan.
"Kalau tidak dipakai kan percuma, makanya, yang sudah ada itu kualitasnya tingkatkan," pungkasnya. (Zain).