Tanpa Wakil di Parlemen, Golkar Jatuhkan Dukungan Ke Fattah Jasin-Kiai Ali Fikri di Pilbup Sumenep 2020

Foto: Ketua DPD Partai Golkar Sumenep Iwan Budiharto.
960
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep - Meski tidak memiliki wakil di parlemen, Partai Golkar tetap menentukan dukungannya pada salah satu calon Bupati di Pilkada Sumenep.

Partai berlambang pohon beringin itu dipastikan menjatuhkan dukungannya terhadap pasangan Fattah Jasin-Kiai Ali Fikri.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumenep, Iwan Budiharto mengatakan, pihaknya sudah mendapat arahan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar soal arah dukungan di Pilkada Sumenep ini. 

"Melalui pesan WhatsApp, rekomnya itu jatuh pada Fattah Jasin," katanya. Rabu (29/07).

Mantan Anggota DPRD Sumenep periode 2014-2019 itu tidak menafikkan jika pada Pemilu 2019 lalu, tak satupun kader Golkar lolos ke DPRD Sumenep. Meski saat itu Golkar memiliki jumlah total 60 ribu suara dari 7 Dapil di Sumenep.

Menurut Iwan, total suara itulah yang nantinya akan dirajut kembali untuk mendukung Fattah Jasin-Kiai Ali Fikri. 

"Kami punya kantong-kantong suara. Jadi itu akan kami maksimalkan untuk mendukung calon yang diusung Golkar," ucap dia melalui saluran telepon.

Kendati demikian, pihaknya tidak ingin Golkar hanya di cap sekedar partai pendukung pasangan ini, meski tidak memiliki wakil di parlemen menurutnya Golkar masih punya kekuatan. Ia memastikan, pihaknya akan berupaya memenangkan pasangan yang diusung Golkar.

Saat itu, rekomendasi partai yang diperoleh pasangan Fattah Jasin-Kiai Ali Fikri dapat dikatakan paling sukses. Beberapa partai sudah memberikan rekomendasi  terhadap pasangan ini.

Diantaranya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai pemenang Pemilu 2019 lalu di Kabupaten Sumenep, Partai Demokrat sebagai partai pemenang Pemilu ke-2 setelah PKB.

Selain PKB dan Demokrat, pasangan ini juga mengantongi rekomendasi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai partai pemenang pemilu ke-3 (tiga) setelah PKB dan Demokrat, Partai NasDem juga memberikan dukungannya ke kubu Fattah Jasin-Alo Fikri.  

Dengan demikian, jatuhnya dukungan partai Golkar ke pasangan Fattah Jasiin-Ali Fikri semakin memperkuat rival Ach Fauzi-Nyai Eva tersebut. (Zai)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Lumajang- LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) DPC Kabupaten Lumajang, menerima data RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok)...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan sengketa Pilkada 2024 yang diajukan pasangan calon (Paslon) 01, Ali Fikri -...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Dugaan tambang pasir illegal di Kabupaten Lumajang kembali mencuat. Masyarakat meminta, aparat penegak hukum menindak...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Optimalisasi penunjang sarana dan prasarana sektor pertanian terus dilakukan di lingkup desa di Kabupaten Lumajang Jawa...

MEMOonline.co.id, Sampang- H inisial, pelaku pembunuhan terhadap inisial Y beberapa waktu lalu di desa Bapelle, kecamatan Robatal, kabupaten Sampang,...

Komentar