MEMOonline.co.id, Jakarta - Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen. TNI. Ignatius Yogo Triyono, M.A memberikan semangat dan motivasi kepada para atlet PON XX Provinsi Papua Tahun 2021 di Aula Tonny A. Rompis Makodam XVII/Cenderawasih.
Ketua Puslatprov Papua, Brigjen. TNI. Bambang Trisnohadi yang juga Kasdam XVII/Cenderawasih dalam acara pengarahan sekaligus silaturahmi dengan atlet PON XX Provinsi Papua tersebut mengawali sambutannya dengan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pangdam Cenderawasih dan Sekum KONI Papua yang terus membantu menyiapkan para atlet PON Provinsi Papua.
"Terima kasih kepada Bapak Pangdam Cenderawasih yang telah membantu menyiapkan atlet PON Papua baik sarana prasarana dan fasilitas lainnya. Sehingga atlet dapat fokus berlatih," ujar Ketua Puslatprov Papua, Brigjen. TNI. Bambang Trisnohadi dalam keterangan tertulisnya melalui Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih, Minggu (30/5/2021).
Mengingat pelaksanaan PON XX di Papua sudah semakin dekat, jelas Brigjen Bambang, maka waktu yang ada harus dimanfaatkan sebaik mungkin.
"Waktu adalah kemewahan yang tidak bisa terulang. Efektifnya tinggal 4 bulan lagi dan ini merupakan waktu kritis. Maka kita harus berlangkah cepat untuk menyiapkan atlet dengan optimal. Puslatprov akan melayani, membina dan melatih atlet - atlet PON sehingga berada dalam posisi puncak," tegasnya.
"Puslatprov akan mendukung KONI dan atlet, termasuk menghadapi Covid-19. Saya menginformasikan jelang pelaksanaan pertandingan nanti bulan Juni akan dibentuk kontingen PON, sehingga peralihan nantinya harus dapat berjalan dengan baik. Oleh karenanya jaga kekompakan. Bila ada masalah dan kendala agar dikomunikasikan, samakan visi dan tingkatkan semangat untuk Papua Juara," tambahnya.
Sementara itu, Kinius Kogoya selaku Sekum KONI menjelaskan bahwa semua pemangku kepentingan perlu duduk bersama untuk mengatur strategi kemenangan, target dan prestasi para atlet.
"Semua pihak harus menyukseskan PON XX Papua," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, M.A, mengawali sambutannya dengan meneriakkan yel yel para atlet PON Provinsi Papua dan disambut samangat oleh semua yang hadir.
"Salam olahraga, Papua juara, Kitorang Bisa," teriak yel Pangdam yang disambut teriakan yel juga oleh para hadirin.
"Ini merupakan suatu kebanggaan masyarakat Papua karena menjadi tuan rumah PON XX 2021 sekaligus sebagai tempat even nasional pertamanya yang diadakan di Papua," ujarnya.
"Target dari KONI menjadi 5 besar. Tetapi kita harus lebih baik, kalau perlu meraih 3 besar. Tinggal bagaimana mengelola hati dan mental menjadi juara. Yang pertama, semangat karena dengan semangat semua bisa dikalahkan," tambahnya.
Pangdam menyebutkan bahwa atlet harus berlatih keras dan disiplin. Sehingga jangan lupa fokus pada persiapan latihan sampai 100 persen di bulan Oktober.
"Time is Victory, karena waktu adalah kemenangan. Persiapan dan latihan harus dioptimalkan sehingga diperoleh prestasi yang terbaik," tuturnya.
"PON di Papua adalah sejarah sehingga kita harus bangga. Saya bangga dan saya yakin para atlet juga beribu - ribu bangga," tukasnya.
"Mari bergandengan tangan, jaga soliditas membawa Papua menjadi juara dan memenuhi target. Ini akan dicatat menjadi sejarah. Oleh karenanya manfaatkan itu. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah berdoa memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk selalu diberikan kekuatan, semangat dan juara kepada kita," tutup Pangdam.
Penulis: Dispenad/Bambang
Editor: Udiens
Publisher: Dafa