Seru ! Bupati dan Kadisdik Sumenep, Adu 'Linggiling' Usai Upacara Hardiknas

Foto: Bupati, wakil Bupati. Kadisdik, Kapolres, Dandim 0827 Sumenep saat Adu 'Linggiling'
996
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep - Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) ke 110, seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), seluruh pegawai dan para guru serta siswa/i se Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengikuti jalannya upacara bendera dihalaman kantor Bupati setempat, Rabu (2/5/2018)

Peringatan Hari Pendidikan Nasional yang biasa diperingati setiap tahun setiap tanggal 2 Mei tersebut, memang sengaja dilakukan karena bertepatan dengan hari ulang tahun Ki Hadjar Dewantara, yang dikenal sebagai pahlawan nasional dan dihormati karena dianggap Bapak Pendidikan Nasional di Indonesia.

Sedangkan peringatan tersebut sengaja dilakukan, agar semua insan pendidikan dan seluruh masyarakat mengingat kembali filosofi dari nilai perjuangan Ki Hadjar Dewantara, dalam menegakkan pondasi pendidikan di Indonesia.

Bupati Sumenep, Dr. KH. A Busyro Karim, MSi yang bertindak sebagai Pembina upacara dalam pidatonya menyampaikan, bahwa setiap insan terlahir sebagai pembelajar.

Maka dari itu, tugas-tugas pembelajar untuk memajukan dunia Pendidikan serta Kebudayaan sesuai dengan tema Hardiknas 2018 yakni Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan.

"Segala capaian yang kita raih sebagai individu maupun sebagai bangsa kolektif tak lepas dari persinggungan dengan pendidikan. Mutu dan jenjang pendidikan berdampak besar pada ruang kesempatan untuk maju dan sejahtera. Maka memastikan setiap manusia mendapatkan akses pendidikan yang bermutu sepanjang hidupnya sama dengan memastikan kejayaan dan keberlangsungan bangsa," kata Bupati Sumenep A Busyro Karim.

Menurut Bupati, dunia saat ini adalah dunia yang sangat berbeda dengan dunia beberapa dekade lalu. Perubahan terjadi begitu cepat dalam skala eksponensial yang tidak pernah ditemui dalam sejarah umat manusia sebelumnya.

Revolusi teknologi menjadi pendorong lompatan perubahan yang akan berpengaruh pada cara kita hidup, cara kita bekerja, dan tentu saja, cara kita belajar.

"Kita menyadari bahwa kondisi dini, baik pendidikan dan kebudayaan yang kita cita-citakan masih jauh dari harapan. Padahal, kita terus memberikan suntikan yang berkualitas dan memiliki presisi yang tinggi sesuai dengan tuntutan serta kebutuhan masyarakat," tambahnya.

A Busyro Karim menambahkan, meramalkan masa depan menjadi semakin sulit karena ketidakpastian perubahan yang ada. Namun yang harus dipastikan kepada anak-anak dan penerus bangsa adalah memberikan dukungan sepenuhnya kepada mereka untuk menyiapkan diri meraih kesempatan yang terpampang di hadapannya.

"Salah satu dukungan yang perlu kita berikan pada anak-anak kita adalah memastikan bahwa apa yang mereka pelajari saat ini adalah apa yang memang mereka butuhkan untuk menjawab tantangan jamannya. Keterampilan utuh yang dibutuhkan oleh anak-anak kita ini mencakup tiga komponen yaitu kualitas Karakter, kemampuan Literasi, dan Kompetensi," tegasnya.

Karakter moral yang dimaksud Bupati dua periode itu, antara lain adalah nilai Pancasila, keimanan, ketakwaan, intergitas, kejujuran, keadilan, empati, rasa welas asih, sopan santun. Serta yang tak kalah pentingnya adalah karakter kinerja.

"Di antara karakter kinerja adalah kerja keras, ulet, tangguh, rasa ingin tahu, inisiatif, gigih, kemampuan beradaptasi, dan kepemimpinan. Kita ingin anak-anak kita menumbuhkan bagian karakter ini secara seimbang. Kita tak ingin anak-anak kita menjadi anak yang jujur tapi malas, atau rajin tapi culas. Keseimbangan karakter baik ini akan menjadi pemandunya dalam menghadapi lingkungan perubahan yang begitu cepat," pungkasnya.

Sedangkan yang paling seru usai pelaksanaan upacara bendera Hardiknas itu, Bupati Wabub, Kadisdik, Polres dan Kodim 0827 Sumenep, adu ‘linggiling’ (sarana permainan tradisional) atau roda kecil yang sengaja diberi paku agar bisa berpacu cepat, yang sejak dahulu kala dijadikan sarana permainan tradisional anak-anak di Sumenep.

Selain Bupati Sumenep juga memberikan penghargaan kepada guru dan siswa/i berprestasi. (Sya/diens)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Jember- Karnaval dalam rangka memperingati HUT RI ke-79 sukses menarik perhatian ribuan warga Desa Suren, Kecamatan Ledokombo,...

MEMOonline.co.id, Sumenep- 100 Kalender Event yang digagas Pemerintah Daerah Kabupaten Sumenep tahun 2024 menimbulkan...

MEMOonline.co.id, Jember- Masih dalam rangka memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, Desa Kepanjen Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember...

MEMOonline.co.id, Jember- Pembangunan rabat beton di Dusun Lengkong Toko, Desa Mrawan, Kabupaten Jember, yang masih tergolong baru, kini menuai...

MEMOonline.co.id, Jember- Proyek pengaspalan jalan di Dusun Lengkong Toko, Desa Mrawan, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, menuai keluhan dari warga...

Komentar