MEMOonline.co.id. Sampang - Meski sudah memasuki hari tenang, Banner ketiga Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, masih berkeliaran.
Padahal H - 2 pencoblosan, seharusnya banner yang masih terpampang harus diturunkan atau steril.
Pantauan media ini di lapangan, nampak jelas pasangan Capres no urut 1 Anis - Muhaimin (Amin) terpampang jelas di persimpangan jalan KH Wahid Hasyim dan Tengku Umar.
Nampak jelas juga pasangan Capres no urut 2 Prabowo - Gibran di jalan Garuda.
Juga terpampang jelas Capres no urut 3 Ganjar - Mahfud bertengger di area monumen Sampang.
Adim, salah satu pengendara sepeda motor saat dikonfirmasi mengaku terkejut dengan masih bertenggernya spanduk atau banner Capres Cawapres itu.
Kata dia, ada tiga baliho dan spanduk dari ketiga pasang Capres Cawapres yang masih terpampang.
"Hari ini hari kedua masa tenang, seharusnya atribut kampanye atau apapun tentang calon itu harus bersih. Tetapi waktu saya lewat jam 14.00 Wib masih terpampang jelas," kata Adim, Senin (12/2/2024).
Menurutnya, selain dilakukan Bawaslu, penertiban tersebut seharusnya juga dilakukan secara sadar oleh timses masing masing.
"Semestinya timsesnya juga sadar tentang ini," ungkap Adim.
Saat dikonfirmasi banner Capres Cawapres no urut 1 di monumen Sampang, ketua Bawaslu Sampang Muhalli mengatakan, tadi malam sudah di tertibkan, karena ada kendala alat yang mau ke atas, maka katanya Satpol-PP akan dibersihkan hari ini, red Minggu (11/2/2024) kemarin.
"Hari ini banner akan dibersihkan semua," kata Muhalli, Minggu (11/2/2024).
Namun, sampai hari ini sekitar pukul 14.30 wib, banner yang terpampang di monumen Sampang masih terlihat jelas, meskipun hanya tinggal separuh.
Dikonfirmasi lagi terkait masih banyak banner Capres Cawapres yang terpampang, Muhalli mengatakan, “Siap, terima kasih infonya," papar Muhalli.
Disinggung tanggapannya terkait banyak banner yang masih bertengger di wilayah kota Sampang, Muhalli tidak merespon.
Penulis : Fathur
Editor : Udiens
Publisher : Syafika Auliyak