MEMOonline.co.id, Sampang – Kepulangan Hisyam dan Hasyim (2H) kontestan Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2019, ke kampung halamannya, disambut histeris masyarakat Sampang, Kamis (21/2/2019) malam.
Sebab, kepulangan Hisyam dan Hasyim ke kampung halamannya di Desa Pangongsean, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, lantaran kalah bersaing dengan peserta LIDA lainnya, dan berhak menuju babak selanjutnya.
Tidak ketinggalan Kapolres Sampang AKBP Budhi Wardiman, beserta jajarannya, dalam penyambutan kepulangan putra Sampang, Hisyam dan Hasyim.
Hal itu dilakukan jajaran kepolisian, dalam rangka mensuport putra kebanggaan Sampang, yang sudah lama mengikuti kontes dangdut di Jakarta.
Kepala Desa Pangongsean H. Munadi, mengaku sangat bangga dengan H2, yang sudah mengenalkan Kabupaten Sampang, ke pelosok negeri.
Meski ditengah perjalanan, dua putra Sampang harus mengakui keunggulan peserta lainnya, yang datang dari berbagai daerah.
“Perjuangan 2H memang tidak mudah, karena harus bersaing ketat dengan ribuan peserta lainnya, tetapi alhamdulillah 2H ini masuk 48 besar,” katanya.
Oleh sebab itu, pihaknya berharap Hisyam dan Hasyim kedepan bisa menjadi panutan bagi warga Sampang, khususnya para pemuda agar selalu bangkit untuk mengharumkan nama Kabupaten Sampang.
Suphari, orang tua Hisyam dan Hasyim, menyampaikan banyak terimakasih kepada masyarakat Sampang, yang telah memberikan dukungan penuh kepada putranya, dalam mengikuti kontes LIDA 2.
“Semoga kedepan anak kami ini tidak sombong, tetap menjadi anak baik, supel berbakti kepada orang tua, masyarakat Sampang dan masyarakat Jawa Timur tentunya,” pungkasnya. (Fathur/diens)