MEMOonline.co.id, Sumenep – Setelah beritanya viral di berbagai media online, terkait penemuan bayi buntung (tidak normal red) di dekat kuburan, Kepolisian Polsek Talango, akhirnya mengamankan Sufiana (37), Warga Dusun Pesisir, Desa Essang, Kecamatan Talango, yang diduga sebagi pelaku pembuangan bayi, Rabu (6/3/2019).
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh aparat Polsek Talango, Sufiana, mengakui jika dirinya tega membuang anaknya sendiri karena malu. Sebab, kondisi fisik tidak seperti manusia biasanya, yakni kaki sebelah kanan buntung.
"Alasannya, ibunya malu dan takut," kata AKP. Moh. Heri, Kasubbag Humas Polres Sumenep, Rabu (6/3/2019) malam.
Saat ini perempuan yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga itu diamankan oleh petugas Kepolisian Sektor Talango untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Sudah diamankan untuk dilakukan penyelidikan," sambung AKP. Moh. Heri.
Heri mengungkapkan, Sufina pada Selasa 05 Maret 2019 sekira pukul 11.00 Wib Sufiana bersama putra ketiga Moh. Hanif Ardiyansyah L Aziz pergi ke Puskesmas Talango untuk periksa. Saat itu dia menderita sakit perut dan pendarahan.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Bidan ternyata kandungannya baru memasuki usia 6 bulan. "Kemudian sekitar Pukul 12.00 Wib pelaku melahirkan bayi berjenis kelamin Laki laki dalam kondisi cacat pada kaki sebelah kanan buntung," ungkapnya.
Setelah pulul 18.00 Wib, Sufiana pulang ke rumahnya bersama putra ketiga dengan mengendarai sepeda motor. Sementara bayi tersebut di sembunyikan di rumah kosong yang ada di sebelah rumah pelaku.
Sekitar pukul 21.00 Wib Sufuana membawa bayi tersebut sendirian dengan mengendarai sepeda motor untuk di tinggalkan/dibuang.
"Pelaku mengendarai sepeda motor tanpa tujuan dan akhirnya sampai di pemakaman pelaku meninggalkan bayi tersebut. Selanjutnya pelaku pulang ke rumahnya," ungkap Heri.
Baru kemudian Rabu 06 Maret 2019 sekira Pukul 07.00 wib bayi berjenis kelamin laki laki tersebut di temukan oleh ibu Rahmi sewaktu pulang dari pasar kemudian di bawa pulang ke rumahnya di Dusun Sombang Desa Palasa Kecamatan Talango.
"Pukul 15.00 Wib bayi tersebut di bawa ke Puskesmas Talango untuk mendapat perawatan dikarnakan kondisinya kurang sehat," jelasnya.
Saat ini pelaku atau ibu kandung dari bayi berada di Polsek Talango untuk selanjunya di serahkan ke Unit PPA Polres Sumenep untuk dilakukan pemeriksaan. "Malam ini alan dikirim ke Unit PPA," tegasnya.
Sebelumnya, warga Kecamatan Talango digegerkan penemuan bayi berjenis laki-laki. Bayi itu ditemukan Ibu Rahmi didekat kuburan tepatnya di Dusu. Sombang, Desa Palasa Kec.Talango. Saat ditemukan bayi tersebut bayi itu dibungkus kain jarik. (Ita/diens)